trik menulis

Sering kali kita berpikir kalau orang yang bisa menulis dengan baik hanyalah orang orang cerdas dan berbakat untuk menulis. Padahal sebenarnya kemampuan menulis adalah kemampuan yang dimiliki oleh setiap orang. Sejak tk kita sudah dilatih untuk belajar menulis sampai saat ini. Jika saat ini kita sudah kelas 1 sma berarti kita sudah berlatih menulis selama 9 tahun. Itu adalah waktu yang sangat lama.
Lalu muncul sebuah pertanyaan?
Mengapa ada orang yang lancar menulis,adapula yang tidak lancar. Ada yang bahasa tulisannya mudah dipahami,tapi adapula yang sulit di pahami tulisannya?
Pasti jawabnya adalah karena setiap orang mempunyai cara menulis yang berbeda beda. Ada yang rajin menulis ada pula yang malas menulis. Hal inilah yang mempengaruhi kualitas tulisan kita. Intinya semakin sering kita menulis maka kita akan semakin terlatih untuk mengekspresikan ide kita melalui sebuah tulisan. Dan tentu saja kualitas tulisan kita akan semakin baik. Pokoknya terus berlatih,berlatih dan beratih supaya kita semakin mahir
 adapun beberapa cara yang bisa kita gunakan untuk melatih kemampuan kita untuk menulis :
1. Tulislah apa saja yang kamu pikirkan
sering kali ketika kita mau memulai untuk menulis kita mengalami berbagai kesulitan. Misalnya tidak tahu apa yang harus saya tulis? Tidak tahu cara mengawali tulisan ini? Aku takut kalau tulisanku berantakan dan ditertawakan oleh teman temanku?
Untuk mengatasi permasalahan tersebut kita bisa menggunakan prinsip "tulislah apa yang kamu pikirkan tapi jangan terlalu memikirkan apa yang kamu tulis", tapi perlu di garis bawahi pada prinsip tersebut. Karena prinsip tersebut tidak mengajari kita untuk menuliskan sesuatu yang melanggar etika. Tapi maksud tulisan tersebut adalah ketika mulai menulis maka jangan terlalu memikirkan kualitas tulisanmu panjang tulisanmu, kritikan kritikan yang akan kamu dapatkan dari orang yang membaca tulisanmu. Karena jika kita terlalu memikirkan semua itu maka tak kan ada tulisan yang bisa kita tulis karena kita terlalu banyak berpikir sehingga kita tidak sempat menuliskan apa yang kita pikirkan. Tapi tulislah apapun yang kamu pikirkan. Entah sesuatu yang masuk akal maupun yang khayal, sesuatu yang menyenangkan maupun yang tak menyenangkan. Pokoknya tulislah apa saja yang kamu pikirkan meskipun tulisanmu hanya terdiri dari beberapa kalimat atau bahkan hanya terdiri dari beberapa kata saja. Karena jika kita sudah terbiasa untuk menuliskan sesuatu yang kita pikirkan maka kita tak akan kesulitan lagi untuk membuat tulisan yang lainnya.
 tapi perlu di garis bawahi pada prinsip tersebut. Karena prinsip tersebut tidak mengajari kita untuk menuliskan sesuatu yang melanggar etika. Tapi maksud tulisan tersebut adalah ketika mulai menulis maka jangan terlalu memikirkan kualitas tulisanmu, panjang tulisanmu, kritikan kritikan yang akan kamu dapatkan dari orang yang membaca tulisanmu. Karena jika kita terlalu memikirkan semua itu maka tak kan ada tulisan yang bisa kita tulis karena kita terlalu banyak berpikir sehingga kita tidak sempat menuliskan apa yang kita pikirkan. Tapi tulislah apapun yang kamu pikirkan. Entah sesuatu yang masuk akal maupun yang khayal, sesuatu yang menyenangkan maupun yang menyedihkan. Pokoknya tulislah apa saja yang kamu pikirkan (selama pikiran kamu tidak melanggar etika) meskipun tulisanmu hanya terdiri dari beberapa kalimat atau bahkan hanya terdiri dari beberapa kata saja. Karena jika kita sudah terbiasa untuk menuliskan sesuatu yang kita pikirkan maka kita tak akan kesulitan lagi untuk membuat tulisan yang lainnya.
2. Rajin membaca buku
mungkin ada yang bertanya tanya. Lho apa hubungannya antara menulis dan rajin membaca buku?
Jawabnya adalah jika kita rajin membaca buku maka akan semakin banyak pula pengetahuan dan ide yang kita miliki. Dan dengan bertambahnya pengetahuan dan ide yang kita miliki maka akan semakin mudah pula kita mengungkapkan pikiran kita dalam bentuk tulisan. Tulislah semua ide dan pengetahuan yang kamu miliki. Ungkapkan semua idemu dengan bahasamu sendiri. Tak harus dengan bahasa yang formal tapi dengan bahasa yang kamu pahami. Jika hal ini kamu lakukan secara terus menerus maka kamu akan lebih mudah dalam menuliskan semua idemu dengan bahasa yang baik dan memukau para pembaca.


3. menulis diary
 Munggin bagi sebagian orang berpikir bahwa menulis diary hanya dilakukan oleh anak perempuan saja karena perasaan anak perempuan lebih peka dan sensitive. Anggapan itulah yang menyebabkan anak laki laki malas untuk menuliskan buku diary. Padahal menulis diary itu bias meningkatkan kemampuan kita untuk menulis. Karena dengan menulis buku diary berarti kita telah berusaha dan belajar untuk mengekspresikan isi hati dan pikiran kita dalam bentuk tulisan.apabila hal ini dilakukan dengan rutin maka kita akan semakin terbiasa dan mudah untuk mengekspresikan isi hati dan pikiran kita dalam bentuk tulisan, ide ide kita akan mengalir deras bagaikan air terjun, kemampuan menulis kita akan semakin baik. Dan tak menutup kemungkinan hal ini akan membuat kita menjadi seorang penulis yang hebat.

Posting Komentar

Terima kasih atas kunjungannya ke blog saya. Silahkan memberikan komentar dan menunggu saya memberikan balasan terhadap komentar anda.

Lebih baru Lebih lama